Ralphlaurenpoloofficial – Kasdam XIII lepas keberangkatan RGO303 Satgas Bakti TNI ke Tagulandang

Ralphlaurenpoloofficial – Pasca terbentuknya erupsi Gunung Ruang di Tagulandang Kabupaten Kepulauan Sitaro, Sulawesi Utara, Kasdam XIII atau Merdeka Brigjen Tentara Nasional Indonesia(TNI) Yustinus Nono Yulianto melakukan apel pemberangkatan RGO303 Satgas B akti Tentara Nasional Indonesia(TNI) buat penindakan paham gawat penyelesaian musibah alam Gunung Ruang, di bandar Satrol Pos Penting Tentara Nasional Indonesia(TNI) Angkatan Laut( Lantamal) VIII, Kota Bitung, Rabu

Kepergian Satgas yang beranggotakan 130 personel dari Batalyon Infanteri 712 atau Wiratama sebesar 30 orang, Batalyon Zeni Tempur 19 atau YKN sebesar 30 orang, Kesdam 4 orang, Tentara Nasional Indonesia(TNI) Angkatan Laut sebesar 36 orang, Tentara Nasional Indonesia(TNI) Angkatan Hawa sebesar 30 orang bersama dengan Danramil 1301- 01 atau Tagulandang Letda Inf Okta Siou itu memakai KRI Kakap- 811 dengan panglima Utama Laut( P) Yacob Tri Raharjo.

Kasdam Yustinus Nono Yulianto berkata, gerombolan Satgas Abdi Tentara Nasional Indonesia(TNI) diberangkatkan ke Tagulandang buat menolong penguasa wilayah Kabupaten Sitaro serta pula buat menanggulangi apa yang jadi kesusahan warga yang terdampak erupsi Gunung Ruang.

” Aktivitas ini ialah wujud sokongan dari kita faktor Tentara Nasional Indonesia(TNI) bagus Angkatan Bumi, Angkatan Laut ataupun Angkatan Hawa atas bencana erupsi Gunung Ruang di Tagulandang,” tutur Kasdam.

Kasdam pula sampaikan kalau tidak hanya personil, Satgas Abdi Tentara Nasional Indonesia(TNI) yang hendak melaksanakan aktivitas buatan abdi serta abdi sosial di posisi musibah erupsi Gunung Ruang, mereka pula bawa perlengkapan LIVECHAT RGO303 perkakas, perlengkapan perlengkapan, perkakas buat koreksi rumah serta serupanya.

Dan bawa pacul serta sekop untuk eliminasi di posisi yang terdampak erupsi Gunung Ruang.

” Jadi apa yang kita tolong tidak hanya personil pula dengan peralatannya, itu pula hasil koordinasi dengan Satgas paham gawat yang terdapat di Sitaro,” tuturnya.

Ia berambisi, seluruh dorongan bagus personel, material serta sembako yang sudah dikirimkan ke Tagulandang itu dapat pas durasi, pas untuk serta pas target.

” Satgas penyelesaian musibah alam yang kita emban ini ialah sesuatu bentuk abdi Tentara Nasional Indonesia(TNI) pada orang. Buat itu laksanakan kewajiban dengan rasa tanggung jawab, ikhlas serta jujur, dengan berdasar pada Sapta Ahli, Ikrar Prajurit serta 8 Harus Tentara Nasional Indonesia(TNI),” tuturnya.

Beberapa material serta dorongan yang dibawa KRI Kakap- 811 ialah seng 250 Lembar, pakis seng 10 Kilogram dari Kodam XIII atau Merdeka.

Setelah itu air mineral cangkir 726 dos, air mineral botol 45 dos, mie praktis 325 dos, terpal 2 Lembar busana pantas gunakan 30 bungkus,

matras 100 lembar seluruhnya dari BPBD Provinsi Sulut.

Muncul pada dikala itu Danlantamal VIII Laksma Tentara Nasional Indonesia(TNI) Nouldy Tangka, Danlanudsri Manado Marsma Tentara Nasional Indonesia(TNI) Ramot Sinaga, Kasrem 131 atau Santiago Kolonel Inf Yarnedi Mulyadi, para administratur penting Kodam XIIII atau Merdeka, Asops Danlantamal VIII Kolonel Laut( P) Noordin Mutaqien, Aspotmar Danlantamal VIII Kolonel Laut( P) Norman, Kadisops Lanudsri Kolonel Cocok Togab Siburian, Dansatrol Lantamal VIII Kolonel Laut( P) Shodikin, Danyonmarhanlan VIII Manado Letkol Marinir Aditya Indarto serta Kadissyahal Lantamal VII Letkol Laut( P) Reynold S. Langitan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *